Menghindari Penolakan Calon Pembeli

Hal yang paling ditakuti oleh penjual biasanya adalah penolakan dari pembeli. 

Sebenarnya tidak perlu takut jika ditolak pembeli karena itu hal yang biasa dan sangat wajar terjadi dalam jual beli. Sama wajarnya dengan terjatuh dalam balapan motor. 

Sehebat apapun seorang pembalap pasti pernah terjatuh, baik ketika latihan maupun ketika balapan. Right? 

Jadi ga perlu khawatir berlebihan ketika ditolak oleh calon pembeli. Santai aja.. Kata kids zaman now woles bro.. 

Yang perlu kita evaluasi dan cari tau adalah penyebab kenapa calon pembeli menolak produk atau jasa yang kita jual? 

Alasan-alasan itulah yang perlu kita cari tau dan pelajari agar kedepannya semakin sedikit orang yang menolak jualan kita. 

Menurut Zig Ziglar, ada lima alasan kenapa orang menolak jualan kita yang dikenal dengan istilah "Five No":

1. No Need (Tidak butuh) 

2. No Money (Tidak punya uang) 

3. No Desire (Tidak ada keinginan) 

4. No Hurry (Tidak ada ketergesaan) 

5. No Trust (Tidak ada kepercayaan atau orang tidak percaya dengan penjualnya) 

Bisa jadi orang yang menolak jualan kita karena memang tidak butuh. 

Bisa jadi orang tersebut butuh tapi belum ada dananya. 

Bisa jadi orang tersebut ada dananya dan butuh, tapi ga pengen beli di kita. Mungkin belinya ke tempat lain. 

Bisa jadi orang tersebut butuh, punya uang dan pengen beli di kita, tapi ga terpaksa alias ditunda sampai akhirnya lupa. 

Bisa jadi orang tersebut butuh, punya uang, punya keinginan dan ada keterpaksaan untuk segera beli tapi masih ragu dengan kita alias belum percaya, sampai pada akhirnya ga jadi beli di kita. 

Lima alasan itulah yang harus kita evaluasi, jangan sampai salah satunya ada di produk atau jasa yang kita jual. 

Dan yang paling penting adalah tunjukkan bahwa kita adalah penjual yang amanah dan jujur sehingga orang lain tidak ragu ketika ingin beli produk kita. 

Itulah pentingnya terus belajar dan upgrade ilmu agar kita semakin paham dan tau cara menghindari penolakan-penolakan dari calon pembeli kita. 

Jadi ga perlu galau dan takut lagi ketika ditolak oleh calon pembeli kita. Woless aja sob.. 

Rezeki sudah ada yang ngatur, tinggal kita jemput dengan kendaraan yang kita inginkan. 

Kalau rezekinya masih jauh ya jemput pakai pesawat. 

Kalau rezekinya ga terlalu jauh, bisa jemput pakai mobil atau motor. 

Kalau rezekinya dekat, bisa jemput pakai sepeda. 

Kalau rezekinya dekat banget, ya jalan kaki juga bisa. 

Dan kendaraan untuk menjemput rezeki itulah yang disebut dengan ILMU. 

Semoga bermanfaat.. 🙏

Share:

Landingpage membantu promosi produk anda....!!! Masih perlukah ?


Landingpage merupakan bagian dari sebuah website. Satu website bisa memuat lebih dari satu Landing Page. Landingpage sering digunakan para pebisnis online untuk memberikan edukasi mengenai produk kepada target market nya.

Kalau diibaratkan Website itu seperti rumah kita, Landingpage adalah kamar-kamarnya. misalnya Website Toko Herbal didalamnya memuat Landingpage Produk Herbal A, Landingpage Herbal Produk B, Landingpage Produk Herbal C, dan lain-lain yang masing-masing produk herbal tersebut mempunyai fungsi, khasiat, dan target market yang berbeda.

Sebagai contoh kita akan mempromosikan produk herbal A maka yang ditampilkan pada link iklan Landingpage Herbal A

Pertanyaannya...
Apakah Landingpage atau website masih perlu pada era sosial media sekarang ini??
Menurut saya masih sangat perlu... Iklan produk anda di sosial media akan lebih bagus interaksinya kalau ditambahkan landingpage..
Simak fakta tentang Fungsi Landingpage berikut ini :
Fungsi utama Landingpage. bisa dipakai untuk :

1. Mengumpulkan data pengunjung potensial atau leads.
Leads inilah yang dijaga oleh bisnis. Kemudian calon pelanggan ini diharapkan melakukan pembelian di masa mendatang.

2. Mempercepat transaksi.
Halaman landingpage minim distraksi dari menu dan tombol navigasi lainnya. Dengan kata lain, landing page memberikan jalan khusus bagi pengunjung untuk mengakses produk atau layanan yang ingin dibeli.
3. Menghubungkan dengan Calon Customer
Landing Page bisa membantu anda sampai ke target market. Sehingga produk anda bisa dilihat dengan jelas oleh calon pembeli.
4. Menghidupkan berbagai Channel Penjualan
Penggunaan Landing Page juga bisa menghidupkan berbagai channel penjualan di jalur pemasaran digital yang anda gunakan seperti Facebook Ads, Google Ads, Instagram Ads, Email, PPC, Media Sosial dan lainnya

5. "Memaksa" Pengunjung Mengambil Keputusan
Penggunaan Landing Page bisa "memaksa" pengunjung mengambil keputusan. Apalagi landing page memiliki design yang jelas dan membawa customer melakukan CTA yang bisa berupa Transaksi Pembelian, Melakukan Sign Up, Download, Memasukan Email dan lain sebagainya.

6. Mengetahui Potensial Buyer
Setiap data Lead yang masuk ke Landing Page, bisa diolah lebih lanjut sehingga anda bisa mengetahui potensial buyer dari produk anda.


Contoh tampilan landingpage






Lalu bagaimana cara membuat landingpage untuk bisnis kita?? Pengen tauuu??




Share:
Logo Sinta Png@pngkit.com

Popular Posts

JUMLAH KUNJUNGAN

Follower

Arsip Blog